Berniat melanjutkan ke-mainstream-an ini bukan suatu hal yang mudah, ini bukan ajang perlombaan, tidak ada definisi umur jadi patokan, maka harus difikirkan sangat matang. Ego yang menggebu harus dihilangkan dan kasih sayang yang menggelora wajib direalisasikan dengan cara yang baik di mata Allah, yaitu pernikahan. Siapa sangka 2 hamba manusia ini berani berkomitmen untuk saling melengkapi dan membahagiakan?
Karena pernikahan itu antar 2 insan dan 2 keluarga yang saling-saling. saling support, saling sayang, saling memaafkan. Karena tujuan kami Surganya Allah, semoga ‘saling’ kami dalam ibadah terpanjang ini, mendapat kemudahan dan Ridho Allah SWT.